KODRAT ALMASIH

Sayyidina Isa Almasih (Tuhan Yesus Kristus) adalah inkarnasi kalimat Allah yang mengambil rupa manusia yang sempurna. Dalam Diri-Nya Sang Ilahi dan Sang Manusia bersatu tanpa bercampur baur, tanpa berubah, dan tanpa saling membingungkan keduanya secara hipostasis yang sempurna.

Kanisah Orthodok Oriental *( syria, Coptik, Armenia, Ereteria, Malankara, Ethiopia )* memberikan penekan pada kesatuan hipostasis dalam pribadi Almasih (Kristus). Berbeda dengan penekanan pada Kanisah Orthodok Timur dan Kanisah katolik yang menekankan pada dua kodrat Almasih.

Metode pendekatan Orthodoks Oriental secara berabad-abad gagal dipahami oleh sekelompok besar Bapa-bapa Kanisah Timur dan Barat, yang mengira bahwa Kanisah Oriental percaya pada satu kodrat Almasih,dengan mengabaikan salah satu kodrat KeIlahian atau kemanusiaan. Paham ini mereka sebut sebagai paham monofisit.

Namun tidaklah demikian, ketika Kanisah mengajarkan bahwa Almasih punya satu kodrat, kanisah menghadirkan figur Kalimat Allah yang berinkarnasi menjadi manusia secara utuh, tanpa dipisah-pisahkan. Allah dan manusia berunifikasi menjadi satu kodrat dalam Almasih. Maka tidak pernah Isa ( Yesus ) berhenti jadi Allah saat menjadi manusia, atau berhenti menjadi manusia saat menjadi Allah. sebaliknya secara bersama-sama. Isa (Yesus) sungguh Allah dan sungguh manusia secara serentak..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Do'a Bapa Kami Bahasa Aram

Doa pentahiran Kristen ortodoks syria